BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Para ahli motivasi dan kesehatan berpendapat
bahwa berfikir positif akan melahirkan kebiasaan-kebiasaan positif seperti:
jiwa yang selalu optimis, percaya diri, kreatif dan lain sebagianya. Sebaliknya
pikirin negatif akan melahirkan kebiasaan-kebiasaan negatif pula seperti:
jiwa yang pesimis, rendah diri, reaktif dan lain-lain.
Pikiran positif adalah pikiran yang dapat
membangun dan memperkuat kepribadian atau karakter. Maka kita bisa menjadi
pribadi yang lebih matang, lebih berani menghadapi tantangan, dan melakukan
hal-hal yang hebat. Pikiran positif tak akan membuat kita berhenti karena
keterbatasan atau kelemahan kita, namun pikiran positif justru akan membuat
kita mencari kekuatan kita hari demi hari.
Pascal pernah mengutarakan kalimat-kalimat
bijak, yang kira-kira bunyinya seperti ini: "Pikiran positif datang
dari kepercayaan, pikiran negatif datang dari keragu-raguan; rasa takut yang
benar adalah rasa takut yang digabungkan dengan harapan, karena itu lahir dari
kepercayaan, serta kita berharap pada Tuhan yang kita yakini; sementara rasa
takut yang salah digabungkan dengan keputusasaan, karena kita takut pada Tuhan;
beberapa orang takut kehilangan-Nya, sementara yang lain takut
mencarinya."
Jadi, kita tidak perlu ragu-ragu akan
kemampuan kita. Kita harus percaya pada kemampuan kita. Harga diri yang kita
miliki seharusnya bisa membuat kita kuat dan terus bersikap positif. Kita juga
seharusnya tak pantas untuk menjadikan ‘membuat alasan’ sebagai kebiasaan kita.
Sikap seperti ini tak akan bisa membuat kita menjadi pemenang dalam kehidupan
ini. Sikap seperti inilah yang akan membunuh ambisi, melemahkan kemauan, dan
membahayakan diri kita sendiri.
Orang-orang yang terus menerus dikelilingi
oleh ketakutan tak tahu betapa banyaknya pikiran-pikiran negatif yang
mempengaruhi mereka tiap harinya. Mereka membatasi diri mereka sendiri dengan
sugesti bahwa keterbatasan mereka menghalangi mereka untuk sukses, dan mereka
juga percaya bahwa diri mereka tidak berharga. Mereka tidak berpikir bagaimana
caranya agar sukses, tapi mereka justru berpikir bagaimana mereka bisa gagal.
Pernahkan Anda mendengar tentang Washington
Irving? Irving adalah seorang sastrawan Amerika yang terkenal dengan karyanya
yang berjudul “The Legend of Sleepy Hollow”. Suatu ketika, Washington Irving
pernah diminta untuk memimpin suatu cara makan malam untuk kedatangan Charles
Dickens, namun dia merasa bimbang dan yakin bahwa dirinya tak akan berhasil.
Irving ditunjuk sebagai seorang pemimpin perjamuan, dan akhirnya dia menerima
tugas tersebut.
Tapi, Irving terus menerus mengatakan bahwa
dia takut jika dia akan gagal. Saat malam perjamuan tiba, Irving membuat
pembukaan yang bagus, tapi tiba-tiba dia berhenti dan menutup pembicaraannya.
Ketika dia duduk, dia berbisik pada teman di sebelahnya, "Sudah saya bilang,
saya pasti gagal…dan itu baru saja terjadi!"
Cara berpikir Irving tersebut adalah alasan
mengapa ia gagal. Seandainya ia berpikir bahwa dia pasti bisa, bukan pasti
gagal, maka saya yakin kejadiannya tidak akan seperti itu.
Dalam membangun kebiasaan berpikir positif
hanya dengan melihat yang terbaik dalam diri Anda dan orang lain, percaya bahwa
Anda mampu melakukan hal-hal besar yang perlu ditekankan bahwa pikiran kita
memang suatu hal yang akan menentukan keberhasilan kita. Apa yang Anda lakukan
kemarin menentukan diri Anda hari ini, dan apa yang Anda lakukan hari ini akan
menentukan jadi apa Anda besok.
Coba tanyakan pertanyaan berikut: Apakah Anda
mendapat manfaat dari berpikir negatif? Apakah Anda ingin memikirkan sesuatu
yang akan menghambat diri Anda untuk melakukan hal-hal hebat? Apakah Anda
menginginkan pikiran negatif yang pasti akan membawa ketidakpuasan, kesedihan,
dan kegagalan?
Jika Anda seperti saya, pasti jawaban Anda
untuk semua pertanyaan tersebut adalah ‘tidak’. Namun jika Anda tidak waspada,
pikiran semacam itu akan menyelundup masuk ke dalam kepala Anda. Cara yang
terbaik untuk mencegahnya adalah dengan terus mengisi pikiran Anda dengan
pikiran positif, dengan berpikir bahwa Anda adalah bagian dari ciptaan Tuhan
yang hebat, yang punya kemungkinan tak terbatas, yang terus tumbuh baik secara
mental maupun spiritual, serta terus berjalan menuju keberhasilan.
Memang sulit untuk terus berpikir positif
ketika keadaan kita berlawanan dengan mimpi-mimpi kita. Namun, ketika kita
membiasakan diri untuk terus berpikir positif, maka kebiasaan tersebut akan
menjadi suatu daya tarik bagi kita. Pikiran baik kita lama kelamaan akan
menjadi pikiran besar, sehingga kita akan bisa melakukan hal-hal yang
kelihatannya mustahil.
Dalam buku digitalnya yang berjudul
”Guaranteed Success Thinking”,
Jim Ewards mencontohkan bahwa kebiasaan
berpikir kita bisa diibaratkan dengan bagaimana kita merawat sebuah taman.
Benih tanaman adalah pikiran kita, dan bagaimana tukang kebun bekerja
diibaratkan sebagai tindakan kita.
Kita, sebagai tukang kebun, harus selalu
merawat benih yang ditanam dengan baik. Kita harus membersihkan taman dari
kotoran, dan menyingkirkan rerumputan liar yang tumbuh. Kasus ini sama seperti
pikiran, yaitu kita harus menyingkirkan hal-hal negatif yang ada dalam kepala
kita. Jika kita bisa terus menjaganya, maka suatu saat nanti kita pasti akan
mendapat hasil yang kita inginkan, yaitu bunga atau buah yang manis hasil dari
kerja keras kita.
Oleh karena itu, Anda tak boleh meremehkan
pikiran yang ada dalam kepala Anda sejak Anda bangun tidur. Pikiran positif
ketika Anda mengawali hari akan dapat mengubah rasa takut menjadi keberanian.
Pikiran tersebut dapat menggerakkan Anda untuk berbuat hal-hal besar.
Berpikir positif sangatlah penting diterapkan
dalam hidup, karena pikiran tersebut dapat mempengaruhi Anda untuk melakukan hal-hal
yang tepat. Ada banyak orang yang salah mengambil profesi atau bisnis karena
mereka tidak berpikir dengan matang dan positif. Mereka tidak bisa membuat
pilihan yang tepat bagi hidup mereka.
Pada dunia kerja pun diperlukan pikiran yang
positif agar implementasi kinerja dapat berjalan dengan baik dalam bekerja
individu maupun tim. Maka berdasarkan latar belakang yang penulis paparkan,
maka penulis tertarik untuk menyusun makalah yang membahas “Berpikir Positif”.
1.2
Rumusan Masalah
1.
Apa yang dimaksud dengan berpikir positif?
2.
Bagaimana ciri-ciri orang berpikir positif?
3.
Apa saja aspek-aspek yang mempengaruhi proses
berpikir positif?
4.
Apakah manfaat berpikir positif?
5.
Apa saja efek dari berpikir positif?
6.
Apa saja langkah-langkah berpikir positif?
1.3 Tujuan
1.
Sebagai tugas individu
dari dosen Dra. Rr. Ponco Dewi K, MM mata kuliah Bahasa Indonesia.
2.
Penulis dapat lebih mengerti dan terbuka
pada pembahasanberpikir positif.
3.
Dapat menambah wawasan bagi penulis dan
pembaca makalah ini.
4.
Dapat menyajikan materi secara ringkas agar
mudah dimengerti pembaca/pendengar.
BAB
II
PEMBAHASAN
“Berpikir Positif” rasanya sudah tidah aneh
mendengar atau membaca kalimat diatas. Berpikir Positif memang sering
diucapkan dan malah sering sekali sepertinya digunakan sebagai alasan untuk
menerima suatu keadaan sedang dihadapi. Jika kita mau sedikit saja memikirkan
Apa sih definisi berpikir positif itu, mengapa kita
berpikir positif, untuk apa berpikir positif, dan apa
hasilnya berpikir positif. Maka keadaannya jadi sangat berbeda dengan yang
selama ini kita peroleh.
Beberapa definisi tentang berpikir positif
antara lain: (1.) Berpikir positif adalah berpikir terhadap sesuatu yang mengandung
makna (2.) Berpikir positif adalah berpikir terhadap sesuatu tanpa melihat sisi
negatifnya (3.) Berpikir positif adalah cara menghadapi suatu masalah dengan
mengambil hikmah dibalik masalah yang dihadapi sehingga tidak menimbulkan
konflik/pertentangan, dan masih banyak lagi definisi atau pengertian tentang
berpikir positif yang jika dicermati semuanya mengarah kepada suatu keadaan
atau kesediaan untuk menerima masalah yang dihadapi agar tidak terjadi
perselisihan yang lebih mendalam.
Berpikir positif merupakan suatu kesatuan
yang terdiri dari tiga komponen, yaitu muatan pikiran, penggunaan pikiran, dan
pengawasan pikiran (Ubaedy, 2007: 12-19).
1.
Muatan Pikiran
Berpikir
positif merupakan usaha mengisi pikiran dengan berbagai hal yang positif atau
muatan yang positif. Adapun yang dimaksud dengan muatan positif untuk pikiran
adalah berbagai bentuk pemikiran yang menurut Ubaedy (2007: 13), memiliki
kriteria: a. benar (tak melanggar nilai-nilai kebenaran), b. baik ( bagi diri
sendiri, orang lain, dan lingkungan), dan c. bermanfaat (menghasilkan sesuatu
yang berguna).
2.
Penggunaan Pikiran
Memasukkan
muatan positif pada ruang pikiran merupakan tindakan positif namun tindakan
tersebut berada pada tingkatan yang masih rendah jika muatan positif tersebut
tidak diwujudkan dalam tindakan nyata. Oleh karena itu isi muatan yang positif
tersebut perlu diaktualisasikan ke dalam tindakan agar ada dampak yang
ditimbulkan.
3.
Pengawasan Pikiran
Dimensi
ke tiga dari berpikir positif adalah pengawasan pikiran. Aktivitas ini mencakup
usaha untuk mengetahui muatan apa saja yang dimasukkan ke ruang pikiran dan
bagaimana pikiran bekerja. Jika diketahui terdapat hal-hal yang negatif ikut
masuk ke ruang pikiran maka perlu dilakukan tindakan berupa mengeluarkan
hal-hal yang negatif tersebut dengan menggantinya dengan yang positif. Demikian
pula jika ternyata teridentifikasi bahwa pikiran bekerja tidak semestinya maka
dilakukan usaha untuk memperbaiki kelemahan atau kesalahan tersebut.
2.2 Ciri-Ciri Orang Berpikiran Positif
1)
Orang yang berpikir positif mengakui bahwa
ada unsur-unsur negatif dalam kehidupan setiap individu, akan tetapi ia yakin
bahwa semua masalah dapat di selesaikan.
2)
Tidak mau kalah oleh berbagai kesulitan dan
rintangan.
3)
Memiliki jiwa yang kuat dan konsisten.
4)
Percaya pada kemampuan, keterampilan dan
bakatnya, ia tidak pernah meremehkan itu semua.
5)
Selalu membicarakan hal-hal positif dan
selalu menginginkan kehidupan yang positif.
6)
Selalu bertawakal kepada Tuhan.
7)
Meyakini bahwa semua orang memiliki daya
kreatif. Akan tetapi, daya kreativitas itu membutuhkan kekuatan yang
membangkitkannya hingga menjadi aktual.
2.3 Aspek-Aspek
Berpikir Positif
Albrecht (1980) menyatakan bahwa dalam
berpikir positif tercakup aspek- aspek sebagai berikut:
1)
Harapan yang positif (positive
expectation) yaitu melakukan sesuatu dengan lebih memusatkan perhatian
pada kesuksesan, optimisme, pemecahan masalah dan
menjauhkan diri dari perasaan takut akan kegagalan.
2)
Affirmasi diri (self affirmative) yaitu
memusatkan perhatian pada kekuatan diri, melihat diri secara positif. Dalam hal
ini individu menggantikan kritik
pada diri sendiri dengan memfokuskan pada kekuatan diri sendiri.
3)
Pernyataan yang tidak menilai (non judgement
talking) yaitu suatu pernyataan yang lebih menggambarkan keadaan daripada
menilai keadaan. Pernyataan ataupun penilaian ini dimaksudkan sebagai pengganti
pada saat seseorang cenderung memberikan pernyataan atau penilaian yang
negatif. Aspek ini akan sangat berperan dalam menghadapi keadaan yang cenderung
negatif. 4. Penyesuaian diri yang realistik (realistic adaptation) yaitu
mengakui kenyataan dan segera berusaha menyesuaikan diri dari penyesalan,
frustasi dan menyalahkan diri.
Individu yang berpikir positif adalah
individu yang mempunyai harapan dan cita-cita yang positif, memahami dan dapat
memanfaatkan kelebihan dan kekurangan yang dimiliki dan menilai positif segala
permasalahan. Albrecht (1980) berpendapat bahwa individu yang berpikir positif
akan mengarahkan pikiran-pikirannya ke hal-hal yang positif, akan berbicara
tentang kesuksean daripada kegagalan, cinta kasih daripada kebencian,
kebahagiaan daripada kesedihan, keyakinan daripada ketakutan, kepuasan daripada
kekecewaan sehingga individu akan bersikap positif dalam menghadapi
permasalahan.
2.4 Manfaat
Berpikir Positif
Manfaat yang dapat kita rasakan dari berpikir
positif salah satunya yaitu agar kita tidak terjebak dalam situasi yang serba
buruk yang akan membuat kita terperosok pada situasi yang penuh dengan intrik.
Akhirnya apa hasilnya jika kita berpikir positif?. Dalam hal ini jika dicermati
lebih teliti, ternyata berpikir positif itu mengandung akibat, yaitu menjadikan
kita orang yang senantiasa bersyukur terhadap apa yang kita terima, sehingga
dalam menghadapi situasi/keadaan kita senantiasa mengambil hikmah dari apa yang
kita dapatkan sehingga kita dapat berpikir lebih tenang.
Selain itu Kebiasaan berpikir positif
merupakan sikap dan tindakan yang mendatangkan manfaat besar individu yang
bersangkutan, yaitu berkenaan dengan:
1)
Mengatasi Stres
Berpikir
positif membantu Anda mengatasi situasi stres, mengabaikan pikiran negatif,
mengganti pikiran pesimis menjadi optimis, mengurangi kecemasan dan mengurangi
stres. Ketika Anda mengembangkan sikap positif Anda bisa mengontrol hidup Anda
dengan baik.
2)
Menjadi Lebih Sehat
Pikiran
kita secara langsung mempengaruhi tubuh dan bagaimana cara bekerjanya. Ketika
ada mengganti pikiran negatif dengan ketenangan, kepercayaan dan kedamaian,
bukannya dengan kebencian, kecemasan, dan kekhawatiran, maka Anda akan merasakan
kesejahteraan. Dan ini berarti Anda tidak mengalami gangguan saat tidur, tidak
merasakan ketegangan otot, kecemasan, dan kelelahan. Orang-orang yang berpikir
negatif lebih muda terkena depresi.
3)
Percaya Diri
Dengan
berpikir positif, maka Anda lebih percaya diri dan tidak untuk mencoba menjadi
orang lain. Jika Anda tidak percaya diri Anda tidak akan pernah mendapatkan
kehidupan yang lebih baik.
4)
Bisa Mengambil Keputusan yang Benar
Berpikir
positif mencegah Anda memilih keputusan yang salah atau melakukan hal yang
bodoh yang kemudian Anda sesali. Berpikir positif membuat Anda memilih
keputusan dengan cepat.
5)
Meningkatkan Fokus
Menggunakan
pikiran positif membantu Anda lebih fokus saat menghadapi masalah. Jika Anda
berpikir negatif akan membuang-buang waktu, dan energi Anda.
6)
Bisa Mengatur Waktu Lebih Baik
Dengan
meningkatnya fokus serta kemampuan membuat keputusan yang lebih baik, Anda akan
lebih terorganisir. Ini akan membantu Anda mendapatkan lebih banyak waktu untuk
diri sendiri dan orang yang Anda cintai.
7)
Lebih Sukses dalam Hidup
Sikap
positif tak hanya bisa meningkatkan fokus Anda dan lebih bisa mengatur waktu
dengan baik tetapi mengarahkan Anda pada kebahagian dan keberhasilan saat
mengubah hidup Anda.
8)
Memiliki Banyak Teman
Ketika
berpikir positif, Anda akan menarik perhatian orang-orang dan ketika
orang-orang tersebut dekat dengan Anda mereka akan merasa nyaman.
9)
Pikiran Positif Itu Menular
Dunia
ini bagaikan cermin, baik pikiran yang positif ataupun pikiran yang negatif
dapat menular ke orang-orang di sekitar Anda. Contoh paling sederhana dapat
terlihat dari pelayanan di kafe atau restoran. Hanya dengan ucapan terima kasih
berenergi dari si kasir, Anda akan dapat merasakan perasaan yang juga positif.
10) Menjadi
Pemberani
Ketakutan
berasal dari pikiran negatif. Menjadi pemikir positif menghilangkan rasa takut.
Keberanian berasal dari kenyataan bahwa Anda tetap positif Anda akan tahu bahwa
apapun yang terjadi dalam hidup Anda, Anda dapat menghadapinya.
11) Hidup
Lebih Bahagia
Percaya
diri merupakan suatu fakta bahwa Anda bahagia menjadi diri Anda sendiri dan
tidak mencoba untuk menjadi orang lain. Jika Anda memiliki semangat berpikir
positif, Anda selalu mengantisipasi hidup bahagia, damai, tawa, kesehatan yang
baik dan kesuksesan finansial.
2.5 Efek
Berpikir Positif
Orang yang menjadikan berpikir positif
sebagai jalan untuk mencapai tujuan menurut Ubaedy (2008: 27) memiliki
karakteristik:
a.
Bahagia dengan dirinya / bisa menciptakan
kebahagiaan di dalam dirinya.
b.
Punya kesimpulan positif terhadap dirinya.
c.
Punya kepercayaan yang bagus terhadap
kemampuannya.
d.
Bisa menjalin hubungan positif dengan orang
lain.
e.
Bisa menjalin hubungan yang harmonis dengan
kenyataan, baik yang OK maupun yang tidak OK.
f.
Langkahnya dinamis.
g.
Prestasi hidupnya terus bertambah membaik.
2.6
Tips Berpikir Postif
Kazuo dalam bukunya “The Divine
Message of DNA”memberikan resep agar awet muda dan sehat selalu tak lain adalah
SELALU BERPIKIR POSITIF. Berpikir positif menurut Heart-math Institute yaitu
tidak saja menggunakan otak namun pada saat bersamaan rasakan dalam hati
(dilakukan 1 frekuensi).
Tubuh kita juga sama dengan Hukum matematika
yang rumus sebagai berikut:
(Negatif) +
(Positif) =
Nol -1
+
1 = 0
(Positif) + (Negatif) = Nol 1 + (-1) = 0
(Negatif ) + (Negatif) = -2 Negatif -1 + (-1) = -1-1 = -2
(Positif) + (Positif) = + 2 Positif 1 + 1 = 2
(Positif) + (Negatif) = Nol 1 + (-1) = 0
(Negatif ) + (Negatif) = -2 Negatif -1 + (-1) = -1-1 = -2
(Positif) + (Positif) = + 2 Positif 1 + 1 = 2
Berikut beberapa TIPS agar kita selalu dapat
berpikir positif:
1.
Open Minded
Ibarat
wadah yang sudah berisi penuh akan sulit untuk diisi lagi maka pikiran terbuka
membutuhkan kebesaran hati dan tentu kesabaran, ibarat wadah yang kita
kosongkan yang siap diisi. Menjadi pribadi yang Open Minded akan ada
hal-hal baru yang akan membuat segala sesuatu menjadi lebih baik. Kritikan,
Saran dan ide dari luar merupakan suatu kekuatan tambahan yang perlu di kaji,
direnungkan serta disususn menjadi sebuah energi yang memiliki nilai lebih
untuk kedepannya! semakin banyak saran dan ide semakin berkembang kebijakan
kita dalam berkreasi dan berbuat.
2.
Sabar, Lihat Masalah sebagai Tantangan
Coba
kita renungkan bahwa masalah bukan merupakan beban hidup akan tetapi merupakan
tantangan yang harus kita hadapi dan kita cari solusinya dengan kemampuan, keiklasan
dan kreatifitas. Tubuh akan merespon positif bila kita sabar serta positif
merespon setiap permasalahan yang kita miliki dalam kehidupan ini. Temukan
solusi bukan malah mencari kambing hitam.
3.
Enjoy Life
Hari,
jam, menit serta detik ini merupakan anugerah sang Ilahi. Seyogyanya kita
nikmati hidup ini. Dengan berpikir positif akan membuat seseorang menerima
keadaannya dengan besar hati dan akan merasakannya sebagai suatu karunia yang
memang diciptakan Tuhan. Tentu kita akan lebih bersyukur atas segala yang kita
alami dalam hidup ini.
4.
Selalu Bersyukur
Hadapi
hidup ini penuh dengan rasa syukur, hindari keluh kesah tentang apapun yang
tidak atau belum kita miliki karena justru akan menjadi beban bila terus kita
berpikir negatif terhadap hal tersebut. Sebaliknya jadikan hal itu sebagai
motivasi untuk meraih hidup yang diharapkan.
5.
Ganti Pikiran Negatif dengan Pikiran Positif
Pikiran
negatif tentu betah mampir pada diri kita karena kehidupan selalu berlaku
demikian. Sekarang setiap pikiran negative tersebut muncul , SAY NO, terus
gantikan dengan pikiran positif. Terus latih hal ini agar tubuh senantiasa
nyaman.
6.
Jauhi Gosip
Sudah
pasti gosip erat sekali dengan berpikir negatif. karena itu sebisa mungkin
jauhi gosip-gosip yang tak jelas asalnya. Karena gosip-gosip negatif akan
mempengaruhi langkah-langkah yang sudah kita jalankan dan juga langkah-langkah
kedepan kita! Anggaplah gosip sebagai omongan besar dari seseorang yang memang
merupakan kebohongan besar.
7.
Ambil Tindakan Bukan Alasan. Say No To
NATO (No Action, Talk Only)
The
Winners adalah mereka yang berkreasi, berbuat dan mencari solusi bukan
mereka yang Nato dan pandai mencari alasan bahkan menyalahkan orang lain.
8.
Isi Hati dengan Motivasi
Diri
kita, keluarga dan lingkungan kita terus diisi hati dengan kata-kata positif
penuh motivasi karena kehidupan akan terus bergerak maju dan tidak pernah
mundur. Tidak ada kata gagal dalam hidup ini yang ada berhasil (sukses) atau
keberhasilan yang tertunda.
9.
Positif Body Language
Mulai
dari hal yang mudah dan sederhana untuk melatih tubuh kita selalu memberikan
sinyal positif yaitu dengan SMILE. Lanjutkan latihan ini dengan hal-hal
positif lainnya agar menjadi kebiasaan (habit)
10.
Menjadi Seorang yang Pemaaf
Memaafkan adalah satu
sifat yang sangat mulia, karena “No Body’s Perfect”. Allah SWT saja sebagai
senantiasa membuka pintu maaf bagi hamba-hambaNya yang telah berbuat
kesalahan, apalagi lagi kita.
Sebagai pelengkap dari 10 tips diatas adalah
Terus Berdo’a kepada Sang Ilahi. Hidup ini tanpa daya upaya kecuali atas
kekuatan yang diberikan Allah SWT. Hal yang paling utama adalah terus
memanjatkan do’a kepada Sang Ilahi untuk memohon tuntunan-Nya agar senantiasa
kita diberikan kemudahan untuk berpikir positif sehingga segala tindak tanduk
kita akan menjadi amal kebajikan dalam hidup ini.
2.7
Kata Bijak Mengenai Berpikir Positif
Meskipun
singkat, kalimat-kalimat ini mampu menyadarkan kita, betapa pentingnya berfikir
positif dalam keadaan apapun, karena kebahagiaan itu sebenarnya merupakan
suatu perasaan tanpa syarat.
Terdengar
klise akan tetapi dengan melihat lebih jauh apa yang kita punya selama ini
dapat mencerminkan bahwa sebenarnya banyak hal yang dapat
disyukuri untuk
mendapatkan rasa bahagia setiap harinya.
v “Tanamkan dalam hatimu bahwa setiap hari
adalah hari terbaik sepanjang tahun.” Ralph Waldo Emerson
v “Tidak ada sesuatu yang buruk dan baik, pikiranmu
lah yang menciptakannya.” Hamlet
v “Aku mencintai cahaya matahari karena
menerangi setiap jalanku dalam menjalani aktivitas, dan aku menyayangi
kegelapan malam karena bersedia menunjukan bintang-bintang kepadaku.” Og
Mandino
v “Anda
tidak bisa mengubah situasi dalam kehidupan, tetapi Anda dapat merubah sikap
Anda untuk menyesuaiakannya dengan setiap situasi yang terjadi.” Zig Ziglar
v “Kita
tidak bisa lari dari kepahitan hidup, kita tidak bisa lari dari takdir kita,
tapi kita memiliki pilihan: Menyerah atau melawan, berjuang dan menciptakan
kehidupan yang sangat bernilai, kehidupan yang bahagia dan penuh harapan.”
Jacon Hedd
v “Penemuan
terhebat sepanjang masa adalah jika seseorang bisa merubah masa depannya dengan
hanya merubah sikap dan cara berfikirnya.” Oprah Winfrey
v “Optimis
adalah sikap manusia yang paling penting, karena hal tersebut dapat
mengembangkan ide-ide, merubah nasib dan memunculkan harapan yang baik untuk
esok hari.” Seth Godin
v “Sesungguhnya
tidak ada yang bisa menghentikan Anda, tidak pula eksis sesuatu yang menahan
Anda untuk sukses. Semuanya yang Ada dalam diri Anda akan selalu merupakan
berada dalam penguasaan Anda. Sakit mungkin dapat mencabar tubuh Anda, tapi
apakah Anda hanya sekadar tubuh?kaki lumpuh mungkin akan menghambat perjuangan
Anda, akan tetapi Anda tidaklah hanya sekedar kaki, Anda lebih besar daripada
semua itu.” Epictetus
v “Harapan
Anda tidak akan terpengaruhi oleh semua itu kecuali Anda membiarkannya terjadi.
Keyakinan mempunyai kekuatan untuk menciptakan dan kekuatan untuk menghancurkan.
Manusia dianugerahi suatu kemampuan yang luar biasa dalam menggunakan
pengalaman mereka untuk mendapatkan hidup yang lebih baik.” Anthony Robbins
v “Welcome
every morning with a smile. Look on the new day as another special gift from
your Creator, another golden opportunity to complete what you were unable to
finish yesterday. Be a self-starter. Let your first hour set the theme of
success and positive action that is certain to echo through your entire day.
Today will never happen again. Don’t waste it with a false start or no start at
all. You were not born to fail.” Og Mandino
BAB
III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berpikir positif adalah keyakinan bahwa
hal-hal yang baik akan terjadi pada pencapaian ke depan dan cara
menghadapi suatu masalah dengan mengambil hikmah dibalik masalah yang dihadapi
sehingga tidak menimbulkan konflik/pertentangan. Efek dari berpikir positif
yaitu apabila seorang individu mampu berpikir positif maka kondisi psikologis
individu tersebut positif pula, intinya antara proses berpikir dan tindakan
berjalan berdampingan tidak dapat dilepaskan satu sama lainnya. Manfaat
berpikir positif yaitu agar kita tidak terjebak dalam situasi yang serba buruk
yang akan membuat kita terperosok pada situasi yang penuh dengan intrik.
3.2
Saran
Dengan penyusunan makalah ini, kami harap
mampu meningkatkan proses berpikir pada individu-individu secara optimal
sehingga tercipta suasana yang kondusif, karena pada hakikatnya berpikir
positif berpengaruh bagi perkembangan psikologis individu.
DAFTAR
PUSTAKA
Aulia,
Muhamad. 2010. Obat Cespleng Berpikir Positif. Yogyakarta:Flash Book.
Elfiky,
Ibrahim. 2009. Terapi Berpikir Positif. Jakarta: ZamanTransforming
Lives.
Sudirga, Ida
Bagus, dkk. 2006. Buku Ajar Agama Hindu SMU Kelas X.Denpasar:
Paramita.
No comments:
Post a Comment